KRITERIA ISTRI CALON PENGHUNI JANNAH


بسم الله الرحمان الرحيم


Salam sahabat Dunia Santri Kreatif yang dirahmati Allah SWT, banyak yang berharap dan mengidam-idamkan menjadi keluarga penghuni Syurga kelak di Akhirat, tentu saja untuk menggapai harapan tersebut kita harus mempersiapkan diri untuk menjadi lebih taat kepada Allah SWT. terutama kaum Hawa yang dalam pandangan Islam sangat di muliakan sehingga wanita harus benar-benar menjaga anugerah tersebut dengan cara memelihara pribadi dan akhlak sesuai syari'at. Selain dari memelihara keutuhan ibadah yang mahdah, kaum isteri juga harus memelihara hal-hal berikut agar dapat menggapai ridha Allah Taála sehingga bisa menikmati surga-Nya kelak, diantaranya : 

 1. Yang menjaga kehormatan suami

 Firman Allah SWT dalam Q.S An-Nisaa ayat 34 :

الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِمْ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّه

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita-wanita yang shalehat ialah yang ta’at kepada Allah SWT lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka..(Q.S An-Nisaa:34)


2. Yang menggembirakan suami

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم : خَيْرُ النِّسَاءِ الَّتِي إِذَا نَظَرْتَ إِلَيْهَا سَرَّتْكَ ، وَإِذَا أَمَرْتَهَا أَطَاعَتْكَ ، وَإِذَا غِبْتَ عَنْهَا حَفِظَتْكَ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهَا قَالَ : وَتَلاَ هَذِهِ الآيَةَ {الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ} إِلَى آخِرِ الآيَة

Dari Abu Hurairah ia berkata ; telah bersabda Rasulullah saw, sebaik-baik wanita ialah seorang perempuan yang apabila engkau melihat kepadanya engkau merasa gembira, jika engkau perintah ia mentaatimu, dan jika engkau tidak ada di sisinya ia menjaga hartamu dan dirinya. Hr. al-Bazzar, Musnad al-Bazzar; 8537. Abu Daud ath-Thayalitsi, Musnad ath-Thayalits; 2325.

 Dari hadits tersebut wanita yang baik itu jika dipandang oleh suaminya merasa bahagia  karena saat dia berada dihadapan suami dia taat dan saat suami tidak ada disisinya dia bisa menjaga harta suaminya dan kehormatan dirinya. hadits tersebut berkaitan juga dengan firman Allah SWT :

وَلا تَجْعَلْ يَدَكَ مَغْلُولَةً إِلَى عُنُقِكَ وَلا تَبْسُطْهَا كُلَّ الْبَسْطِ فَتَقْعُدَ مَلُومًا مَحْسُورًا
Dan janganlah kamu jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan janganlah kamu terlalu mengulurkannya, karena itu kamu menjadi tercela dan menyesal. QS; Al-Israa; 29.


 3. Yang Taat kepada suami

 
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ، أَنّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، قَالَ:"إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا، وَصَامَتْ شَهْرَهَا، وَحَصَّنَتْ فَرْجَهَا، وَأَطَاعَتْ بَعْلَهَا، دَخَلَتْ مِنْ أَيِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شَاءَتْ

Dari Abu Hurairah, bahwasannya Rasulullah saw, tellah bersabda ; pabila seorang perempuan melaksanakan salat lima waktu, shaum satu bulan (ramadhan), menjaga kehormatannya, dan taat kepada suaminya, dikatakan kepadanya (istri); “ Masuklah engkau ke surga dari pintu yang mana saja yang engkau sukai. Hr. Ahmad; 1661. Ibnu Hibban; 4163. Thabrani, Mu’jam al-Kabir; 991. Al-Bazzar, Musnad al-Bazzar; 7480. 

 4. Yang diridhai suaminya

 
عَنْ أُمَّ سَلَمَةَ تَقُولُ : سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى الله عَليْهِ وسَلَّمَ يَقُولُ : أَيُّمَا امْرَأَةٍ مَاتَتْ ، وَزَوْجُهَا عَنْهَا رَاضٍ ، دَخَلَتِ الْجَنَّةَ
Dari Ummu Salamah ia berkata; aku mendengar Rasulullah saw bersabda; Wanita mana saja ketika wafat suaminya dan ia meridhainya, pasti ia akan masuk surga. Hr. Tirmidzi; 1161. Ibnu Majah; 1854. Al-Hakim, al-Mustadrak; 7328. Thabrani, Mu’jam al-Kabir; 19327. Abu Ya’la, Musnad Abi Ya’la; 6903. 

 5. Yang sabar atas sikap suaminya yang kasar

 
في رواية : ...مَنْ صَبَرَتْ عَلَى سُوْءِ خُلُقِ زَوْجِهَا أَعْطَاهَا اللهُ مِثْلَ ثَوَابِ آسِيَةَ امرَأَةِ فِرْعَوْن

Dalam sebuah riwayat : …. Barang siapa yang sabar atas kejelekan akhlak suaminya, maka Allah akan memberi pahala kepadanya seperti pahalanya Asiyah istri Fir’aun. Uqud al-Lujjain; I ; 11 

Tadzkirah : Pada Dasarnya manusia itu tidak ada yang bercita-cita masuk neraka, hanya saja perilakunyalah yang mendorong manusia tersebut ke neraka. Sebagaimana telah disabdakan oleh Rasulullah saw,

 
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : كُلُّ أُمَّتِي يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ إِلاَّ مَنْ أَبَى قِيلَ : يَا رَسُولَ اللهِ وَمَنْ أَبَى ؟ قَالَ : مَنْ عَصَانِي فَقَدْ أَبَى.

Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw, bersabda ; seluruh umatku akan masuk surga kecuali dia yang enggan. Ada yang bertanya; wahai Rasulullah siapakah dia yang enggan masuk surga ? rasul menjawab ; siapa yang menolakku maka sungguh dialah yang enggan. Hr. Bukhari; 7280. al-Hakim 7626.

Nah jadi sahabat Dunia Santri Kreatif cukup jelas bukan untuk menjadi Istri Calon penghuni syurga sesuai yang kita harapkan selama ini?

jika dirasa cukup dengan artikel ini, kami pangkas dengan ucapan Jazakumullohu Khoiron telah berkunjung ke halaman kami dan jika ada saran silahkan untuk meninggalkan pesan pada kolom komentar dibawah!

وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللّٰهِ وَبَرَكَاتُهُ



Baca Artikel Lainnya juga Ya... di :

DAFTAR ISI



SITUS DUNIA SANTRI KREATIF LAINNYA







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bullying (Perundungan) Dalam Perspektif Islam

TA'JIYYAH / TAHNIAH??

TARBIYYATUN NISAA